Demam minuman boba sedang melanda generasi muda. Minuman kekinian ini aslinya berasal dari Taiwan, biasanya berupa es teh, susu, jus, atau minuman lainnya yang diberi isian bola-bola kenyal. Nah, bola-bola inilah yang disebut dengan boba. Tak hanya dikenal sebagai campuran dalam minuman, boba juga sering disajikan sebagai topping pada makanan cepat saji, misalnya saja seperti pizza dengan topping boba atau ramen boba.
Boba itu sendiri sebenarnya dibuat dengan bahan dasar tepung tapioka. Karena boba rasanya manis, sementara tepung tapioka tidak memiliki banyak rasa, maka pada tahap selanjutnya, tepung ini kemudian diberi gula merah dan air panas, dibuat menjadi bulatan-bulatan, dan dimasak hingga memiliki tekstur yang kenyal dan membal. Terkadang juga direndam dalam madu sebelum disajikan.
Ungkapan yang sering digunakan adalah “Tambahkan boba untuk mendapatkan faktor QQ.” Faktor QQ ini kurang lebih bisa diartikan sebagai kenyal dan membal. Hal ini serupa dengan al dante yang didapatkan dari pasta.




Nah, di Indonesia sendiri ada produk makanan yang sangat mirip dengan boba, yaitu sagu mutiara, atau tapioca pearl, mutiara tapioka, atau sering juga disebut pacar cina. Selain punya tekstur kenyal yang sama, sagu mutiara ini juga sering dicampurkan dalam minuman seperti es campur, atau juga dibuat menjadi aneka bubur. Pertanyaannya adalah, apakah boba dan sagu mutiara itu sama?
Jawaban singkatnya adalah iya, boba dan sagu mutiara itu pada dasarnya sama. Sagu mutiara juga dibuat dari tepung tapioka. Namun, meskipun begitu, ada beberapa perbedaan yang perlu dicatat di antara keduanya.
Perbedaan antara boba dan sagu mutiara :
- Perbedaan pertama dan yang paling mencolok adalah soal ukuran. Boba memiliki ukuran yang lebih besar daripada sagu mutiara. Dan karena ukuran yang lebih besar itu, boba memiliki tekstur yang lebih kenyal dan lebih membal, bahkan sampai menyerupai agar-agar.
- Perbedaan kedua adalah boba tidak dikembangkan dari sagu mutiara, dan begitu pula sebaliknya, sagu mutiara pun tidak terinspirasi dari boba. Sagu mutiara merupakan produk asli Indonesia. Sementara boba adalah produk Taiwan yang popularitasnya meledak dan mendunia pada abad 21.
- Terakhir, boba bisa memiliki rasa yang lebih manis, karena perlakuan khusus yang diterapkan dalam proses pembuatannya dan sebelum disajikan dalam minuman dan makanan, misalnya seperti campuran gula dan rendaman madu.
Nah, sudah jelas kan? Sekarang sudah tak akan keliru lagi apabila Anda hendak membeli boba mentah atau sagu mutiara kering untuk bahan membuat kreasi minuman atau makanan, Anda sudah bisa membedakannya. Terkadang, sagu mutiara ini juga digunakan untuk menggantikan boba sebagai alternatif yang lebih terjangkau. Dan boba juga cocok digunakan untuk topping bubur dan es campur.





