Apakah Boba Berbahaya bagi Kesehatan?

boba warna warni mahkota dollar
Author
Shopee Icon Tokopedia Icon TikTok Shop Mahkota Dollar Link Tree Mahkota Dollar

Tren minuman boba sendiri sudah dimulai sejak awal tahun 2000-an hingga sekarang. Kalau dulu disebutnya “Bubble Tea” saja, kalau sekarang lebih variatif lagi namanya dengan tambahan kata “Boba”. Seiring meningkatnya popularitas boba, bahan-bahan dan variannya pun semakin berkembang dan bervariasi. Dengan popularitas minuman boba yang meroket, maka konsumsi minuman boba pun meningkat tajam di kalangan masyarakat, khususnya kaum muda-mudi. Lalu apakah ada resiko yang membuat minuman boba berbahaya untuk kesehatan? Akankah minuman boba ini berdampak negatif bagi kesehatan generasi penerus bangsa kita?

Nah, setelah kami selidiki, ternyata minuman boba memang membawa beberapa resiko kesehatan pada tubuh kita, yang jika tidak kita kontrol, efeknya bisa menyedihkan. Apa sajakah dampak negatif minuman boba bagi kesehatan?

Boba berbahaya untuk kesehatan kita dalam beberapa hal:

  1. Gangguan Pencernaan

Berikut ini adalah kasus nyata yang benar-benar pernah terjadi. Pada bulan Mei 2019, Seorang gadis 14 tahun yang tinggal di provinsi Zhejiang, China sempat menggegerkan media massa di seluruh dunia. Setelah ia mengeluh mengalami sembelit dan sakit perut terus menerus selama 5 hari, orang tuanya membawanya ke rumah sakit. Karena tak bisa menemukan akar masalah dari masalah pencernaannya, dokter memutuskan untuk melakukan pemeriksaan tomografi terkomputerisasi (CT) dan menemukan 100 butir boba yang tersangkut di perutnya tanpa bisa dicerna. Ketika ditanya, gadis itu tidak mau mengaku berapa gelas minuman boba yang telah dia konsumsi, dan bersikeras hanya minum satu gelas saja. Tapi tentu saja Dokter Zhang Louzhen yang menanganinya tidak percaya, tak mungkin semua butir boba itu berasal dari satu gelas minuman boba saja. Sebagian butiran boba yang ia konsumsi pasti sudah sempat berhasil dicerna, sehingga untuk menyisakan 100 butir boba di perut, setidaknya gadis itu telah meminum sebanyak satu bakul cucian minuman boba dalam waktu dekat belakangan.

Meskipun boba terbuat dari tepung tapioka yang mudah dicerna, namun seringkali produk boba yang disajikan pada minuman boba kekinian mengandung pengawet buatan dan pengental/pemadat kimiawi yang membuatnya jauh lebih sulit untuk dicerna. Jadi sebaiknya kita berhati-hati.

boba berbahaya
Pemindaian CT

 

  1. Resiko Gula Darah

Minuman boba memang nikmat, tapi kandungan gulanya sangatlah tinggi. Berdasarkan penelitian pada tahun 2017 yang dilakukan oleh Jae Eun Min, David B. Green dan Loan Kim, minuman boba memiliki kandungan gula rata-rata sebanyak 38 gram. Minuman ini juga mengandung kalori sebanyak kurang lebih 300 kkal untuk setiap porsinya.

Bahkan minuman boba tak hanya mengandung gula alami, melainkan juga gula tambahan seperti sukrosa, fruktosa, galaktosa, dan melezitosa.

Padahal, American Heart Association menyatakan bahwa asupan gula tambahan tidak boleh lebih dari 150 kkal per hari untuk perempuan dan 100 kkal per hari untuk laki-laki.

Baca Juga:  Catat! 5 Sumber Pati Resisten Tinggi Selain Tapioka

Apalagi minuman boba berukuran besar (950 ml) yang diberi topping tambahan seperti jeli dan puding, kandungan gulanya bisa jauh semakin tinggi. Satu porsi minuman seperti ini setara dengan 250% kebutuhan gula harian laki-laki dan 384% kebutuhan gula perempuan.

Jumlah ini melebihi saran World Health Organization (WHO) yang menyatakan bahwa batas asupan gula harian adalah sebesar 10% dari total kalori. Sebagai gambaran agar mudah dipahami, misalnya asupan kalori seseorang adalah 2.000 kkal, berarti asupan gulanya tidak boleh lebih dari 200 kkal.

Asupan gula yang berlebihan, terutama gula tambahan, terbukti meningkatkan resiko diabetes. Resiko ini dapat bertambah besar apabila Anda mengalami obesitas, jarang beraktivitas fisik, merokok, dan mengalami gangguan tidur.

boba berbahaya gula darah

 

  1. Asam Urat

Kandungan gula dan kalori yang tinggi pada minuman manis seperti minuman boba juga dapat meningkatkan resiko penyakit jantung dan asam urat. Berdasarkan penelitian pada 2013, konsumsi minuman manis lebih dari dua kali sehari memang terbukti meningkatkan resiko penyakit asam urat sebesar 1,78 kali pada laki-laki dan 3,05 kali lipat pada perempuan. Bahaya ini erat kaitannya dengan kandungan fruktosa pada minuman boba, karena ketika tubuh memecah fruktosa, proses ini akan menghasilkan purin. Purin di dalam tubuh kemudian dipecah kembali menjadi asam urat. Asam urat lambat laun bertambah banyak dan membentuk kristal di dalam persendian. Kristal asam urat yang menumpuk dapat menyebabkan peradangan, pembengkakan, dan nyeri sendi.

boba berbahaya asam urat

 

Kesimpulan

Nah, kalau kita perhatikan uraian di atas, sebenarnya resiko kesehatan semacam itu tidak hanya bisa kita temukan pada minuman boba, melainkan juga produk-produk kekinian lainnya, entah itu makanan manis atau minuman kekinian. Dan mengingat banyaknya produk kekinian belakangan ini, dan banyaknya anak muda yang menggandrungi dan mengonsumsi produk-produk itu setiap harinya, tidaklah heran jika zaman sekarang ada sebutan remaja jompo yang sudah banyak digunakan. Yang dimaksud remaja jompo adalah orang yang secara usia masih muda, tapi sudah mengalami masalah kesehatan dan melakukan pengobatan yang biasanya akrab dengan orang-orang yang sudah berusia lanjut, dan jumlah remaja jompo ini makin hari makin banyak. Yang cukup menghebohkan belakangan ini adalah kasus mahasiswi yang sudah mengalami stroke di usia yang masih sangat muda. Oleh karena itu, sebaiknya kita lebih bijak dalam mengonsumsi makanan dan minuman, hanya karena kita masih muda, bukan berarti kita masih kebal dari berbagai penyakit. Segala resiko yang kita masukkan ke dalam tubuh mungkin baru akan terasa dalam waktu beberapa tahun mendatang. Jadi sebaiknya jangan terlalu banyak mengonsumi produk kekinian, karena segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik.

Tags:
Bagikan ke social media sahabat mahkota yuk!

Jika sahabat mahkota benar-benar terbantu tentang topik ini dan orang lain layak untuk tahu juga, maka jangan lupa klik link sosial media dibawah ini dan bagikan yak! Thanks 😊

Tinggalkan Balasan

Related posts:

Featured posts:

Yuk berlangganan konten kami